Skip to content

Countrycharmcabins-corrals.com

Tips Membangun Peternakan Sukses

Tag: hasil

Ternak Lebah Madu, Sebagai Peluang Bisnis Yang Manis

Posted on November 9, 2020November 10, 2020 by Alexa Montgomery
Ternak Lebah Madu, Sebagai Peluang Bisnis Yang Manis

Peningkatan kesadaran masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan, membuat bahan-bahan pangan yang mengandung banyak nutrisi menjadi kebutuhan yang banyak dicari. Apa lagi  disaat wabah virus corona seperti sekarang ini. Masyarakat dituntut untuk lebih membentengi diri dari virus dan berbagai macam penyakit lainnya. Salah satu cara meningkatkan daya tahan tubuh yaitu dengan mengkonsumsi madu. Banyaknya manfaat yang terkandung dalam madu membuat sebagian orang merasa perlu untuk memastikan ketersediaannya tetap ada di dalam rumah. Lebah sebagai hewan yang memproduksi cairan ini, kemudian banyak dikembangkan dan dibudidayakan.

Permintaan pasar yang tinggi, membuat sebagian orang melirik ternak lebah madu sebagai peluang usaha yang menjanjikan. Harga jual madu yang tinggi yaitu berkisar antara Rp 80 – Rp 90 per kilogram, juga menjadi alasan mengapa usaha lebah madu sangat diincar banyak orang. Kemudahan lainnya dari budidaya ini, tidak memerlukan perkawinan seperti budidaya hewan pada umumnya. Lebah akan melakukan proses perkawinannya secara alami. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membudidayakan lebah madu.

  • Persiapan awal

Persiapan awal budidaya lebah madu yaitu dengan menyediakan kotak sarang lebah. Kotak sarang lebah harus berbahan kayu dengan ketebalan 3 cm, sebagai contoh jenis kayu suren atau mahomi. Harus dipastikan pula bahwa lebah tidak dapat keluar dari bingkai kotak tersebut, jadi pastikan selalu rapat. Rata-rata kotak lebah yang dibutuhkan memiliki luas 25×40 cm. langkah selanjutnya yaitu dengan menyediakan bingkai kayu di dalam kotak yang berguna sebagai sarang lebah. Buatkan pula tempat khusus untuk wadah makanan . Lokasi di mana kotak lebah diletakkan juga perlu diperhatikan. Lebih baik kotak lebah tidak diletakkan di tempat yang ramai, serta memiliki suhu rata-rata 25 derajat celcius.

  • Pemilihan bibit unggul

Seperti budidaya hewan lainnya, budidaya lebah madu ini juga membutuhkan bibit dengan kualitas bagus. Jenis lebah yang bagus dan dapat menghasilkan lebih banyak madu adalah jenis mellifera. Dan untuk bibit lebah itu sendiri, memerlukan lebah ratu, lebah pekerja dan lebah jantan. Ketiga jenis lebah tersebut kemudian dimasukkan dalam satu kotak yang sama. salah satu ciri lebah memiliki kualitas yang unggul yaitu memiliki ratu lebah berusia 3 bulan sampai dengan 1 tahun. Secera fisik ratu lebah juga harus bagus dan sempurna. Selain itu, ciri lainnya adalah jumlah telur yang dihasiilkan ratu lebah banyak dan berkualitas. Agresifitas lebah tinggi, serta menghasilkan larva yang lebih segar.

  • Proses pemeliharaan

Ketika awal pemindahan lebah, terlebih dahulu oleskan larutan gula atau royal jelly di setiap dinding kotak. Atau bisa juga memasukkan ke dalam wadah yang sudah disediakan. Pemberian royal jelly tersebut berguna untuk asupan makanan pada lebah. Pastikan kamu juga tidak lupa melakukan pengecekan secara rutin, apakah terdapat rayap atau tidak. Selain membersihkan kotak lebah dari rayap, kebersihan lingkungan di mana kotak diletakkan juga sangat penting.

  • Proses panen

Sebelum memanen madu alangakah lebih baik jika menyediakan alat-alat kelengkapan, seperti sarung tangan tebal, alat pelindung badan, masker, tutup kepala, hingga alat pengasap untuk menjinakkan serangan lebah. Pakai semua alat kelengkapan tersebut dengan baik dan benar. Ambil bingkai-bingkai lebah secara perlahan. Jika sarang lebah berhasil didapat, tinggal mengumpulkan madu dengan memerasnya menggunakan kain putih yang sudah disterilkan.

Kendala ternak lebah madu

Ternak Lebah Madu, Sebagai Peluang Bisnis Yang Manis

                        Seperti wirausaha pada umumnya, ternak lebah madu juga tidak luput dari berbagai kendala atau masalah yang bisa saja muncul. Beberapa diantaranya yaitu cuaca, hama dan faktor lingkungan. Pertama, faktor alam juga bisa menjadi kendala dalam proses budidaya lebah madu. Pergantian cuaca dan cuaca yang tidak menentu membuat suhu udara juga tidak pasti. Lebah madu memerlukan suhu rata-rata 25 derajat celcius, akan mengalami kendala dan memunculkan permasalahan jika suhu udara tiba-tiba berubah secara drastis.

Kedua, serangan hama. Beternak lebah madu juga tidak luput dari serangan hama. Hama yang sering kali menyerang yaitu kutu. Banyak peternak yang mengalami gagal panen akibat hama yang satu ini. Selain kutu, rayap juga bisa menjadi masalah dalam proses budidaya. Kotak lebah yang terbuat dari kayu menjadi santapan bagi rayap. Sehingga jika hal tersebut dibiarkan, maka akan terjadi kerusakan pada kotak yang mengakibatkan lebah keluar dari sarangnya. Permasalahan yang satu ini dapat dicegah dan diminimalisir, dengan rutin memerhatikan kebersihan kotak lebah, serta merawatnya agar terhindar dari berbagai macam hama.

Ketiga, lingkungan masyarakat. bagi sebagian atau bahkan banyak orang, lebah merupakan hewan pengganggu. Sehingga anda perlu juga untuk memerhatikan lokasi kandang dari lebah madu itu sendiri. Jangan sampai terlalu dekat dengan permukiman warga. Bisa saja lebah yang terbang berhamburan mengganggu kenyamanan orang lain.

Posted in PasarTagged budidaya, hambatan usaha, hasil, lingkungan, umum

Ternak Burung Lovebird sebagai pelung usaha Menjanjikan

Posted on November 5, 2020November 10, 2020 by Alexa Montgomery
Ternak Burung Lovebird sebagai pelung usaha Menjanjikan

Memelihara hewan bisa jadi adalah sebuah kegemaran bagi sebagian orang. Merawat hewan kesayangan seringkali menjadi solusi melepas penat setelah seharian bekerja. Tidak jarang pula dari kegemaran tersebut justru menjadi peluang bisnis yang dapat menjadi tambahan penghasilan. Salah satu yang akhir-akhir ini sedang menjadi trend adalah burung Lovebird. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun juga menyukai burung yang sering disebut burung kicau ini. Selain suara kicauannya yang bagus, burung yang satu ini memiliki warna yang yang beraneka ragam. Perpaduan warga-warga yang cerah dan beragam itulah yang sedikit banyak menjadi alasan mengapa burung yang satu ini sangat digemari.

Permintaan pasar yang tinggi, membuat sebagaian orang memelihara burung lovebird tidak hanya sekedar hobby, namun juga peluang usaha ternak yang menjanjikan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa peluang bisnis burung Lovebird bisa dikatakan menjanjikan:

Pertama, memiliki mangsa pasar yang luas. Seperti dijelaskan di atas, penggemar dari burung yang satu ini adalah dari semua kalangan. Dari orang tua sampai anak-anak. Suara dan tampilan warga yang cerah, membuat burung lovebird dapat dengan mudah menarik perhatian orang.

Kedua, tidak membutuhkan lahan yang luas. Untuk anda yang tidak memiliki lahan yang luas guna memulai usaha ternah, maka teknak Lovebird bisa menjadi solusi pilihan. Ukuran burung Lovebird yang kecil, membuat lahan kandang juga tidak terlalu luas. Luas kandang ukuran 3×3 meter saja, sudah cukup untuk memulai usaha ternak ini.

Ketiga, harga jual yang cukup tinggi. Harga jual untuk burung yang satu ini bisa dikatakan tinggi, yaitu berkisar antara 300 ribu rupiah sampai 800 ribu rupiah. Dan untuk beberapa jenis, harganya bisa menyentuh jutaan rupiah. Seperti lovebird Albino Mata Merah dibrandrol Rp 1.200.000 dan Blue Series Rp 1.500.00. Belum lagi burung Lovebird yang sudah banyak memenangkan kontes, maka harganya bisa menjadi lebih tinggi.

Keempat, cepat berkembangbiak. Burung kicau yang satu ini terbilang sangat cepat berkembangbiak. Satu indukan burung Lovebird dapat menghasilkan telur lima sampai sembilan telur. Sedangkan dalam satu bulan, indukan dapat menetas hingga dua kali. Anakan lovebird berusia dua bulan, sudah bisa dihargai mulai 200 ribu rupiah.

Hal yang perlu diperhatikan dalam pemelihara Lovebird

Ternak Burung Lovebird sebagai pelung usaha Menjanjikan

Bagi anda yang ingin memulai pelung bisnis ini, ada beberapa hal yang harus dipersiapan agar hasil yang didapat maksimal. Berikut adalah beberapa diantaranya.

  • Menyiapkan kandang yang lengkap

Langkah pertama yang harus dilakukan yaitu dengan menyiapkan kandang. Luas kandang yang dibutuhkan tergantung dengan jumlah burung yang dipelihara. Jika memelihara lebih dari sepasang burung Lovebird, alangkah lebih baik jika anda membuat ukuran kandang lebih besar, dengan sekat disetiap pasangnya. Jangan lupa untuk menyiapkan tempat untuk bertelur. Siapkan pula beberapa bahan kelengkapan di tempat bertelur tersebut, seperti daun kering, ranting kering, hingga serut kayu

  • Induk Lovebird yang sehat

Jika anda seorang pemula dalam bisnis ini, maka yang perlu anda lakukan adalah membeli sepasang burung Lovebird yang sehat. Usia jantan burung Lovebird lebih baik jika lebih tua dari yang betina. Hal ini dimaksudkan agar dalam proses perkawinan, jantan burung Lovebird lebih mendominasi. Sehingga proses perkembangbiakan bisa lebih cepat dan kesempatan untuk berhasil pun akan lebih besar. Jika anda sudah berhasil menangkarkan burung kicau ini dari sepasang induk yang pertama. Maka anda dapat memperbanyak indukan burung, agar usaha anda bisa berkembang dan lebih maju.

  • Menjodohkan dan menunggu Lovebird siap kawin

Usia normal burung yang satu ini untuk siap dikawinkan adalah satu tahun, jadi usahakan anda menanyakan terlebih dahulu usia Lovebird yang anda beli. Betina dari burung ini akan lebih sering mengangkat ekornya ke atas dan lebih sering merentangkan sayapnya, sebagai tanda bahwa burung tersebut siap untuk dikawinkan. Sedangkan untuk pejantan, akan lebih sering menggosok-gosokkan pantatnya. Setelah muncul tanda-tanda tersebut, anda dapat memasukkan ke dalam satu kandang. Maka dari itu anda tidak bisa sembarangan memasukkan sepasang burung Lovebird dalam satu kandang. Karena bisa jadi tidak ada kecocokan, yang membuat proses perkawinan tidak berhasil.

  • Pemeliharaan kesehatan

Asupan nutrisi yang cukup akan membat kesehatan Lovebird terjaga. Kesehatan yang terjaga akan membuat proses perkawinan dan perkembangbiakan berjalan baik. Burung yang satu ini dapat diberi makanan berupa biji sawi, milet, jagung muda, benih kenari, biji bunga matahari, hingga tauge. Selain memberi asupan nutrisi yang cukup, kebersihan kandang juga menjadi kunci agar Lovebird terhindar dari penyakit. Rutin membersihkan kandang adalah hal wajib yang harus dilakukan.

  • Pemisahan anak dengan induk Lovebird

Setelah telur menetas, tunggu hingga anakan burung Lovebird berusia 14 hari atau hingga bisa keluar dari sarangnya. Baru setelah itu pisahkan dengan induknya. Untuk memastikan temperatur terjaga, siapkan lampu 5 watt, agar suhu badan anakan burung tetap baik. Beri makan setiap 4 jam sekali dengan menggunakan suntikan yang sudah dilepas jarumnya dan menggantinya dengan selang elastis. Usia yang masih kecil membuat anakan Lovebird belum bisa makan sendiri.

Posted in HewanTagged bisnis, burung, hasil, modal, tips usaha

Categories

  • Hewan
  • Modal
  • Pasar
  • Peternakan
  • Wirausaha

Recent Posts

  • Daftar Game Pc Terbaru 2021 Yang Siap Hadir Tahun Ini
  • Serunya Bermain Aplikasi Game Massively Multiplayer Online Role-Playing Game (MMORPG) PC
  • Daftar Perangkat yang Bisa untuk Bermain Arena Games
  • Ternak Lebah Madu, Sebagai Peluang Bisnis Yang Manis
  • Ternak Jangkrik, Hal Sepele Dengan Untung Gedhe

Tags

bibit bisnis budidaya burung hambatan usaha hasil kebersihan kesehatan keuntungan langkah utama lembu lingkungan marketing modal pekerjaan pelestarian pemasaran perkembangbiakan positif produk tips usaha trik umum wirausaha
Back to top
Proudly powered by WordPress | Theme: sylvan by Saunders Technology.